Sabtu, 13 Juni 2020

DIJADIKAN ANAK ALLAH

SABTU, 13 JUNI 2020

“Dijadikan anak Allah”


BE. 25:1-2 “Hata-Mi, Ale Tuhanku” (Firman-Mu Tuhan, Allahku

Hata-Mi, ale Tuhanku, arta na ummarga i.
Sai paian di rohangku, unang so hutiop i.
Molo so be sitiopan, hata na badia i.
Aha nama haojahan ni haporseaon i?

Ale Jesus, sai matahon, sai ramoti ma au on.
Asa hot haporseaon di bagasan rohangkon.
Sai paringgas ma rohangku, mangoloi di hata-Mi.
Asa mauas di poda-Mu, songon si Maria i.

Firman-Mu Tuhan, Allahku, tak ternilai bagiku.
Kujadikan peganganku di tiap langkah hidupku.
Kalau bukan Firman Tuhan dasar iman umat-Mu,
Apakah dasar yang kuat, selain Firman Tuhanku?

Yesus, lihatlah hamba-Mu, pelihara hidupku!
Dan teguhkanlah imanku, dalam roh dan jiwaku.
Dan kobarkanlah hatiku melakukan Firman-Mu.
Bagai Maria yang selalu haus akan Firman-Mu.

BACAAN PAGI: Kejadian 24:10-52
BACAAN MALAM: Markus 7:1-13

Yohanes 1:3
“Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.”

Allah menjadikan segala sesuatu dengan berfirman. Firman itu telah menjadi daging dan menampakkan diri dengan mengambil rupa manusia di dalam Yesus Kristus. Yesus yang adalah Firman Allah, Dialah yang telah menjadikan segala sesuatu. Demikianlah dikatakan dalam nas hari ini. Hal ini menjelaskan hubungan Yesus, Sang Firman, dengan ciptaan. Bahwa di dalam ciptaan-Nya itu Allah menyatakan diri-Nya, teristimewa dalam diri manusia yang adalah gambar dari rupa Allah sendiri. Allah menciptakan bukan menjadikan barang properti hanya sebagai instrumen untuk kepentingan dan kesenangan diri-Nya sendiri, tetapi juga memberikan kemuliaan-Nya agar terpancar melalui ciptaan-Nya ke semua. Demikianlah dalamnya makna ciptaan Allah yang dapat kita pahami dalam keberadaan Yesus Kristus.

Nas ini mengungkapkan bahwa Yesus sesungguhnya adalah Allah yang telah menjadikan segalanya. Di dalam Yesus segala ciptaan menjadi kemuliaan Allah. Hanya dalam relasi dengan Yesus, Sang Firman, saja segala sesuatu yang ada menjadi bernilai. Tanpa Yesus, segala sesuatunya tidak akan ada. Bahkan apa pun yang ada menjadi tiada dan memang sungguh tidak ada. Inilah alasan paling jelas apa hubungan Yesus dengan ciptaan, terutama dengan kita manusia. Tanpa Yesus atau di luar Yesus kita sungguh tiada dan sama sekali tidak dipandang Allah. Hanya di dalam dan bersama Yesus kita menjadi berharga di mata Allah. Bahkan oleh karena Yesus kita telah diangkat menjadi anak-anak Allah. Saat itulah kita menjadi lebih tinggi dari malaikat, dan Allah mengutus malaikat-Nya untuk melayani kita. (Ibr 1:4; Kis 11:12) Karena itu, “Ikutlah Yesus!” Amin!

DOA: 🙏
“Terpujilah Engkau, ya Yesus Kristus, yang telah menjadi manusia dan mengangkat kami menjadi anak-anak Allah. Amin!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUHAN DITINGGIKAN

SABTU, 11 JULI 2020 “Tuhan ditinggikan” BE. 230:2-3 “Ho Tongtong Ihuthononku” (Aku Rindu Kau, Tuhanku) Sai palua ma rohangku, si...