Sabtu, 04 Juli 2020

ROH YANG MENGAKU

JUMAT, 3 JULI 2020

“Roh yang mengaku”


BE. 471:3-4 “Hupillit Jesus “ (Kupilih Yesus Sobatku)

Rohangku baen inganan-Mi, patiur ma langkangku,
Huhatindangkon ma disi: “Ho, Jesus, palitongku!”
Di Ho ngolungku, ro diajalhu, Jesus di Ho au, mate, mangolu.
Di Ho ngolungku, ro diajalhu, Jesus di Ho au, mate, mangolu.

Mangkophop goar-Mi dison, sai i las ni rohangku.
Dung sahat au di surgo i, sai tongtong do dohononku:
Di Ho ngolungku, ro diajalhu, Jesus di Ho au, mate, mangolu.
Di Ho ngolungku, ro diajalhu, Jesus di Ho au, mate, mangolu.

Jadikan aku rumah-Mu, sinarilah hidupku.
Aku bersaksi selalu, Engkaulah pelitaku.
Aku milik-Mu sampai ajalku, hidup matiku ada pada-Mu.
Aku milik-Mu sampai ajalku, hidup matiku ada pada-Mu.

Kupikul salib kar’na-Mu, itulah bahagiaku.
Dan nanti ‘ku bersama-Mu, inilah nyanyianku.
Yesus hidupku, bahagiaku. Aku milik-Mu, jiwa ragaku.
Yesus hidupku, bahagiaku. Terpujilah Kau, Yesus, Tuhanku!

BACAAN PAGI: Mazmur 45:10-17
BACAAN MALAM: Roma 7:7-20

1 Yohanes 4:2
“Demikianlah kita mengenal Roh Allah: setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah.”

Jemaat mula-mula mengalami pergumulan berat. Tantangan dan serangan datang bertubi-tubi dari berbagai pihak. Dari kalangan Yahudi para pengikut Yesus dituduh sebagai bidat yang telah menyimpang dari adat tradisi Taurat. Dari pemerintah Romawi, orang Kristen mendapat tekanan sangat keras. Mereka dituduh sebagai pemberontak yang menimbulkan kekacauan karena tidak mau menyembah kepada kaisar, sebaliknya kepada Raja yang lain yang disebut Kristus. Juga ada penyusupan dari pengajar-pengajar sesat yang sangat mengguncangkan iman oleh karena pengaruh filsafat Yunani. Mereka mengajarkan Kristus palsu dan tidak mengakui keilahian Yesus. Aliran ini kemudian hari berkembang menjadi bidat. Mereka inilah yang dimaksudkan rasul Yohanes sebagai antikristus. Pengajaran mereka sangat menyimpang dari yang disampaikan para rasul. Terhadap mereka dalam nas kita hari ini rasul Yohanes mengingatkan supaya jangan percaya, tetapi menguji roh yang ada pada mereka. Sebab motivasi mereka pun ternyata berorientasi materi dan mencari keuntungan.

Allah telah memberikan Roh-Nya kepada kita, yakni Roh Kudus. Oleh-Nya kita dijadikan anak-anak Allah yang telah dilahirkan kembali oleh penebusan Yesus Kristus dan dikuduskan dengan darah-Nya. Karena itu jangan lagi kita mau percaya dengan mudah kepada orang-orang yang mengajarkan Kristus dan pokok-pokok iman kita yang berbeda. Sebab tidak layak seorang yang mengaku Kristus dan mengajarkan firman Tuhan namun mempunyai motivasi mencari untung dan kesenangan materi. Pengajaran mereka pun tidak murni, dan bukan karena panggilan ketaatan kepada Kristus. Mereka berlaku seolah-olah Kristus namun sesungguhnya adalah penipu dan penyesat. Yesus telah memperingatkan hal itu juga kepada kita. (Mat 7:15-23) Karena itu, “Ikutlah Yesus!” Amin!

DOA: 🙏
“Ya Kristus, berikanlah Roh Kudus agar kami tidak tersesat. Mampukan kami bersaksi dan mengikut-Mu dengan taat. Amin!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUHAN DITINGGIKAN

SABTU, 11 JULI 2020 “Tuhan ditinggikan” BE. 230:2-3 “Ho Tongtong Ihuthononku” (Aku Rindu Kau, Tuhanku) Sai palua ma rohangku, si...